Bisa menempuh pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, pastinya akan menjadi kebanggaan tersendiri. Setelah lulus S1 kemudian anda melanjutkannya ke S2, namun hal ini tidak semudah anda bayangkan kalau pendidikan tinggi bisa mudah tatkala anda melamar kerja.
Over qualifed bisa menjadi ganjalan tersendiri ketika perusahaan menolak lamaran kerja anda padahal anda sudah meminta agar persoalan gaji disesuaikan dengan S1. Melamar pekerjaan dengan pendidikan tinggi memang gampang-gampang susah, setidaknya anda harus memilah dan memilih posisi apa yang cocok dengan background anda.
Agar bisa melamar pekerjaan di suatu perusahaan itu, sepatutnya anda mencermati beberpa hal berikut ini :
 |
| Kredit : ceoworld.biz |
Agar bisa melamar pekerjaan di suatu perusahaan itu, sepatutnya anda mencermati beberpa hal berikut ini :
- Memahami job requirements. Hal ini penting bagi anda yang hendak melamar ke salah satu perusahaan atau instansi. Perhatikan, Jabatan atau posisi apa yang saat itu dilamar; Skala perusahaan yang saat itu dilamar, yaitu apakah perusahaan itu termasuk skala kecil, sedang atau besar serta Industri atau jenis usaha dari perusahaan tersebut.
- Memahami karakteristik posisi yang dilamar. Sebaiknya anda mempelajari level posisi untuk menempati jabatan yang akan dilamar, hal ini bisa menentukan harapan atau ekspetasi dari perusahaan tersebut salah satunya perihal kesesuaian gaji calon karyawan yang berdasarkan sistem upah perusahaan tersebut. Lazimnya perusahaan-perusahaan yang memiliki bisnis serupa, pastinya sudah mempunyai range gaji baik batas atas serta batas bawah untuk menentukan gaji dari suatu posisi atau jabatan di perusahaan. Bilamana perusahaan tidak membutuhkan calon karyawan yang berpendidikan sampai S2 untuk menempati posisi-posisi tertentu, kemungkinan besar hal ini atas pertimbanagn bahwa perusahaan ingin mendidik kandidat tersebut. Sehingga diharapkan kandidat nantinya dapat lebih mudah dibentuk dengan pola pikir serta budaya di perusahaan tersebut.
- Memahami kelebihan dan kekurangan diri sendiri. Berpikir positif menjadi hal kunci dari semua usaha melamar pekerjaan anda. Bilamana nasib belum berpihak pada anda, tidak salahnya jika anda berpikir dari sudut pandang perusahaan. Bukan karena anda tidak mampu bekerja dengan baik, melainkan ada kemungkinan perusahaan memiliki alasan lain melihat bahwa anda bukanlah kandidat yang cocok untuk menduduki posisi tersebut. Sebagai lulus S2 program magister, sebaiknya anda fokus pekerjaan-pekerjaan yang akan dilakukan sesuai dengan profesi, ada baiknya anda membangun networks serta komunikasi kembali denga para alumni atau bergabung pada komunitas profesional di bidang pendidikan yang anda kuasai. Pada akhirnya, semangat dan terus berusaha adalah modal berharga anda